Lirik Last Child - Diary Depresiku dan Makna Lagu

Lirik Last Child - Diary Depresiku dan Artinya

 

Malam ini hujan turun lagi
Bersama kenangan yang ungkit luka di hati
Luka yang harusnya dapat terobati
Yang ku harap tiada pernah terjadi

Ku ingat saat Ayah pergi, dan kami mulai kelaparan
Hal yang biasa buat aku, hidup di jalanan
Disaat ku belum mengerti, arti sebuah perceraian
Yang hancurkan semua hal indah, yang dulu pernah aku miliki

Wajar bila saat ini, ku iri pada kalian
Yang hidup bahagia berkat suasana indah dalam rumah
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan

Mungkin sejenak dapat aku lupakan
Dengan minuman keras yang saat ini ku genggam
Atau menggoreskan kaca di lenganku
Apapun kan ku lakukan, ku ingin lupakan

Namun bila ku mulai sadar, dari sisa mabuk semalam
Perihnya luka ini semakin dalam ku rasakan
Disaat ku telah mengerti, betapa indah dicintai
Hal yang tak pernah ku dapatkan, sejak aku hidup di jalanan

Wajar bila saat ini, ku iri pada kalian
Yang hidup bahagia berkat suasana indah dalam rumah
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan

Wajar bila saat ini,
Ku iri pada kalian yang hidup
Bahagian berkat suasana indah dalam rumah
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidup ku yang kelam

Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan

Makna Lagu Last Child - Diary Depresiku

Lagu "Diary Depresiku" bercerita tentang seorang yang mengalami kesulitan hidup dan merasa iri pada orang lain yang hidupnya lebih bahagia dan memiliki suasana yang indah dalam rumah. Dia mengalami luka di hati karena mengingat masa lalu ketika ayahnya pergi dan keluarganya harus hidup di jalanan, dan sejak itu ia merasa tidak memiliki harga diri. Dia merasa bahwa hidupnya selalu kelam dan tidak pernah memiliki kebahagiaan seperti yang dimiliki oleh orang lain.

Lirik lagu juga mengungkapkan bahwa orang tersebut merasa tidak mengerti arti sebuah perceraian dan mengapa hal itu bisa merusak segala yang indah di dalam hidupnya. Dia merasa terabaikan dan diabaikan oleh orang-orang yang pernah dekat dengannya, bahkan oleh orang yang pernah dicintainya.

Orang tersebut mengungkapkan bahwa dia merasa sedih dan terpuruk, dan berusaha untuk melupakan segala luka dan penderitaannya dengan minuman keras atau bahkan tindakan merusak diri sendiri. Namun, dia menyadari bahwa tindakan seperti itu hanya membuat luka hatinya semakin dalam dan tidak membantu ia menemukan harga diri yang sebenarnya.

Secara keseluruhan, lagu "Diary Depresiku" menggambarkan perasaan kekecewaan, kesedihan, dan keputusasaan dari orang yang merasa tidak memiliki harga diri dalam hidupnya. Namun, pada akhirnya, lagu tersebut juga mengingatkan kita untuk tidak menilai orang lain dari luar saja dan untuk lebih memahami setiap perjuangan dan rintangan yang mungkin dialami oleh seseorang dalam hidupnya.